Bengkulu, Narasiberita.co.id.- Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi bersama Wakil Walikota Ronny PL Tobing dan seluruh jajaran Pemkot Bengkulu mulai melaksanakan gerakan menanam 10 ribu pohon kelapa (GEMPALA) di kawasan Pantai Panjang.
Untuk hari ini, Jumat (8/8/2025), Walikota melakukan penanaman pohon besar yang telah berbuah dengan menggunakan alat berat.
Sementara itu, penanaman bibit kelapa serentak akan dilaksanakan pada Senin (18/8/25), bertepatan pada hari libur nasional.
“Kita pagi-pagi kumpul, seluruh di kota Bengkulu ini menggunakan pakaian nuansa merah dan putih. Dan nanti dari Kualo sampai ke Pasir Putih itu ribuan warga berkumpul untuk menanam. Masing-masing itu menanam, misal Pak asisten membawa bibit maka pak asisten menanam bibitnya,” ucap Walikota.
Mengawali dengan bismillahirrahmanirrahim dan penuh keyakinan, Walikota berharap gerakan ini memberi asas manfaat bagi seluruh masyarakat.
“Mudah-mudahan apa yang saya tanam ini menghasilkan buah dan bisa bermanfaat bagi orang banyak,” ungkap Dedy.
Setelah gerakan ini sukses dan menghasilkan. Bukan tak mungkin ketika orang pergi atau berkunjung ke pantai bisa memetik buah kelapa sendiri.
“Bisa jadi nanti orang ke pantai panjang petik kelapa sendiri, para pedagang menyediakan parangnya saja atau bisa jadi sekarang harga kelapa Rp15 ribu nanti menjadi Rp5 ribu,” tuturnya.
Agar pohon kelapa terus memberi manfaat, Dedy meminta masyarakat dan para pedagang untuk sama-sama memelihara dan menjaganya.
“Mari kita rawat. Soal rezeki, insya allah yakinlah rezeki tidak akan tertukar. Jadi maksud saya ini kelebihan bagi pedagang disini, ia punya pohon kelapa anggap punya dia sendiri maka dirawat, bukan kami yang mau. Kalau bebuah idak apo ambilah,” jelasnya.
Untuk jumlah baik pohon kelapa yang besar maupun bibit, kata Dedy sudah mencapai 15 ribu. Dan tak menutup kemungkinan jumlah ini akan terus bertambah hingga mencapai puluhan ribu.
“Antusiasnya begitu banyak, banyak perkumpulan organisasi organisasi, misal forum RT/RW mau menyumbang, forum forum di Kota Bengkulu ada 100, IDI juga akan menyumbang, kemudian keluarga besar dari Mukomuko 100, Telkom 300, RSHD 600, jadi puluhan ribu jumlahnya,” tuturnya.
Lebih lanjut, tanggal 18 nanti teknis pelaksanaan penanaman dilakukan pada kavlingan masing-masing setiap OPD dan pihak lainnya.
“Berdoa dulu sesuai dengan kepercayaan masing-masing, mudah-mudahan ini Allah mudahkan dan tumbuh nanti,” ucapnya.
Melalui gerakan ini, Walikota BDW menargetkan rekor MURI yang mana penanaman pohon kelapa serentak ini dilakukan di pantai sepanjang 7 Km dan baru pertama kalinya di dunia.
“Nah kami lagi komunikasi nanti pihak MURI datang ke sini juga. Di dunia ini belum pernah ada menanam pohon terpanjang dan terbanyak serentak, dari pasir putih sampai ke kota tuo ini menanamnya,” pungkas Walikota. (NB)
