Bengkulu Selatan, Narasiberita.co.id.-.Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bengkulu Selatan mengadakan sosialisasi Pilkada 2024 dengan tema “Kolaborasi Mengawal Demokrasi, Wujudkan Pilkada Damai di Bengkulu Selatan (10/10/2024).
Dalam kegiatan ini juga hadir juga Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Bengkulu dan Polres Bengkulu Selatan. Tujuan utama sosialisasi ini adalah memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga nilai-nilai demokrasi dalam Pilkada 2024, sekaligus menjelaskan proses pemilihan umum.
Ketua SMSI Provinsi Bengkulu, Wibowo Susilo menegaskan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam Pilkada. Sebagai warga negara mempunyai tanggung jawab dari tiga calon yang ada di Bengkulu Selatan untuk menggiring masyarakat menuju ke TPS untuk memilih.
“Sebagai warga Indonesia yang baik, kita wajib turut berpartisipasi dalam Pilkada ini. Selain memberikan hak suara, kita juga harus menjaga demokrasi agar berjalan sesuai dengan aturan. Dengan demikian, Pilkada 2024 di Bengkulu Selatan bisa sukses,” kata Wibowo.
Adapun yang disampaikan oleh Ketua KPU Bengkulu Selatan, Erina Okriani menambahkan, ada tiga pasangan calon pemimpin daerah yang telah resmi terdaftar di KPU untuk Pilkada 2024.Mengajak juga masyarakat untuk ikut aktif dalam pemilihan dan tetap menjaga kedamaian meski berbeda pilihan.
Salah satu indikator keberhasilan sebagai penyelenggara KPU Bengkulu Selatan adalah partisipasi aktif masyarakat dalam Pilkada ini. Bahkan sebagai pemilih diharapkan juga memilih pasangan calon berdasarkan visi dan misi yang disampaikan setiap Pasangan Calon (Paslon). Selain itu, meskipun berbeda pilihan, tetap menjaga sikap damai selama proses kampanye.
“Pilkada merupakan sarana untuk memilih pemimpin yang mana proses dari tahapan ini sudah sampai kampanye. Tiga indikator yang menyebabkan terjadinya pilkada pertama adanya pemilih, kedua peserta atau kontestan sudah ditetapkan,ketiga, adanya logistik akan bertahap akan sampai ke Bengkulu Selatan.Untuk persiapan menuju pilkada Bengkulu Selatan kita sudah mencapai 70 Persen,”papar Erina.
Sama halnya yang disampaikan Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Florentus Situngkir, SIK melalui Kasat Reskrim AKP Doni Juniansyah,SM kalau dari sisi kepolisian dalam rangka menyukseskan pilkada pihaknya selalu melakukan pemantauan, baik itu di KPU maupun Bawaslu.
Apalagi saat ini para kontestan sedang menyampaikan visi dan misi,yang perlu diingatkan siapapun yang menjadi pilihan tetap menjaga kestabilan. Begitu juga kepada media harus bisa menyajikan pemberitaan yang baik untuk memperkenalkan sosok Paslon tersebut.
“Sebagai pihak kepolisian kita tergabung dalam Gakkumdu dan kami akan terus memantau baik kepada KPU untuk tetap bersikap netral dan yang lainnya.Siapapun nanti pemenangnya nanti mari kita dukung. Karena, dialah pemimpin kita kedepannya. Jangan sampai kita menyebarkan informasi hoax, maka akan berhadapan dengan kami penegak hukum.
Mari dukung KPU sebagai penyelenggara pilkada untuk menuju pilkada yang aman dan damai.Yang jelas pihaknya akan selalu mengontrol dan mengamati dan mengamankan,sampai nantinya Pilkada ini berakhir,” pungkas Doni. (NB)
