Pembangunan kawasan Belungguk Point di sepanjang jalan S.Parman dimulai. Ini setelah Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi melakukan Ground Breaking, Sabtu (16/8/2025).
Setelah pembangunannya selesai nanti, Walikota akan menerapkan Car Free Day di kawasan itu pada setiap hari Minggu dan Car Free Night pada malam minggu.
“Kawasan ini nanti setiap malam minggu kita tutup, kita sudah kerjasama dengan Polresta, Car Free Night, dan Cara Free Day seperti di kawasan HI jakarta. Semua aktifitas nanti di sini. Hari minggunya kita Car Free Day, malamnya kita Car Free Night sehingga UMKM tumbuh, anak muda bisa mengeksplor kemampuannya, inilah kawasan belungguk yang camkoha,” ucap Dedy saat diwawancarai.
Dikatakan Dedy kawasan Belungguk Point ini tempatnya anak-anak muda dan pelaku-pelaku UMKM Kota Bengkulu berkreatifitas yang akan membuat Kota Bengkulu semakin ‘cantik’ dan ramai dikunjungi wisatawan.
“Di sinilah nanti tempat kreatifitas anak muda karena setiap malam minggu akan ada event agar ada atraksi di bidang seni dan budaya,” kata Dedy.
Dedy Wahyudi memastikan, kawasan Belungguk Point di Jalan S. Parman akan menjadi ruang publik modern yang memadukan estetika dan kekayaan lokal, sehingga ditargetkan menjadi ikon Bengkulu.
Di depan Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD), akan dibangun panggung terbuka untuk pertunjukan seni yang panggung itu akan jadi ruang ekspresi seniman jalanan dan komunitas kreatif, anak -anak band lokal bahkan siap tampil tanpa dibayar.
Belungguk Point juga akan dihiasi lampu taman dan lampu hias pada pohon bonsai, menghadirkan suasana malam yang hangat dan romantis. Fasilitas seperti tempat duduk dan WiFi gratis disediakan agar pengunjung betah.
“Ini ruang berkumpul warga, ruang ekspresi seni, dan peluang ekonomi baru, sesuai namanya, jadi titik temu warga kota,” demikian Dedy. (NB)