Program Nasional MBG Belum Terealisasi Diprovinsi Bengkulu, Ini Kritik Dewan

  • Bagikan
Foto, Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdiansyah? nb.co.id.- (13/1/2025).

Bengkulu, Narasiberita.co.id.- Program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas Presiden Prabowo Subianto menjadi belum terealisasi di Provinsi Bengkulu.

Padahal sejumlah provinsi lain di Indonesia sudah memulai implementasi program ini,  Bengkulu justru masih berada pada tahap persiapan.

Hal ini diungkapkan Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring, SH, Minggu (12/1/2025).

“Kita di program makan bergizi ini memang masih buta. Bengkulu belum memulainya, padahal provinsi lain sudah jalan. Jangan sampai Bengkulu hanya makan angin, sementara daerah lain sudah menikmati hasilnya,” tegas Usin saat diwawancarai.

Menurut Usin, pihaknya berencana segera berkoordinasi dengan Badan Gizi Nasional (BGN) guna mempercepat realisasi program ini di Bengkulu. Langkah ini dinilai penting agar masyarakat Bengkulu tidak tertinggal dalam mendapatkan manfaat dari program strategis yang bertujuan meningkatkan kualitas gizi masyarakat tersebut.

Dari hasil koordinasi sementara dengan pemerintah daerah, terutama Dinas Kesehatan, diketahui bahwa program ini belum berjalan di Bengkulu karena adanya standar penanganan makanan yang harus dipenuhi sesuai ketentuan Badan Gizi Nasional.

Artikel Lainnya :  Kejati Bengkulu Terima Serah Tersangka & BB Tahap II

“Standar dari BGN ini cukup ketat. Ada banyak kategori dan perhitungan yang harus dipenuhi. Karena itu, kita  segera ke BGN untuk memahami apa yang perlu disiapkan di Bengkulu,” jelas Usin.

Ia menambahkan, selain standar teknis, fasilitas dan mitra yang terkualifikasi dari BGN juga menjadi tantangan yang harus segera diatasi.

“Kalau fasilitas atau mitra dari BGN belum ada di Bengkulu, kita harus tahu apa yang perlu disiapkan oleh pemerintah daerah untuk memenuhi kebutuhan itu. Kami ingin program ini benar-benar berjalan optimal di Bengkulu,” tambahnya.

Usin menegaskan, percepatan realisasi program MBG tidak hanya bergantung pada koordinasi dengan pemerintah pusat, tetapi juga pada kesiapan pemerintah daerah untuk menjalankan program ini. Ia mengingatkan bahwa DPRD Provinsi Bengkulu akan terus memonitor dan mengawasi pelaksanaan program agar sesuai dengan standar yang ditetapkan.

Artikel Lainnya :  Jaga Kebugaran Personel, Polda Bengkulu Gelar Senam Aerobic

“Koordinasi dengan BGN adalah langkah awal. Selanjutnya, kita harus memastikan pemerintah daerah benar-benar siap. Baik dari segi fasilitas, mitra, maupun tenaga yang dibutuhkan. Kami juga akan melakukan monitoring dan pengawasan agar program ini berjalan lancar,” tegas Usin.

Program MBG ini dirancang untuk memberikan makanan bergizi secara gratis kepada masyarakat. Terutama, kelompok rentan seperti anak-anak, ibu hamil, dan lansia. Dengan adanya program ini, diharapkan kualitas kesehatan masyarakat dapat meningkat secara signifikan, terutama di daerah-daerah yang selama ini masih menghadapi masalah gizi buruk.

“Program ini sangat bagus, dan kami ingin  Bengkulu segera merasakan manfaatnya. Kami secepatnya berkoordinasi dengan BGN untuk mempercepat pelaksanaan program ini di Bengkulu,” ujar Usin optimis.

Di sisi lain, Usin juga mengingatkan pemerintah daerah agar tidak lambat dalam mengambil langkah konkrit. Ia menilai, percepatan realisasi program MBG bukan hanya tanggung jawab DPRD, tetapi juga pemerintah daerah yang harus proaktif dalam menyiapkan segala kebutuhan teknis dan administratif.

Artikel Lainnya :  Disnaker Bengkulu Imbau, Perusahaan & Instansi Terima Penyayang Disabilitas

“Kita tidak ingin Bengkulu menjadi daerah yang tertinggal dalam program nasional ini. Harus ada keseriusan dari semua pihak, baik DPRD maupun pemerintah daerah, untuk memastikan program ini segera direalisasikan,” tegasnya.

Dengan segala persiapan yang sedang dilakukan, Usin berharap program MBG dapat segera dinikmati oleh masyarakat Bengkulu dalam waktu dekat. Ia juga meminta masyarakat untuk bersabar dan mendukung upaya pemerintah dalam merealisasikan program ini.

“Kita semua ingin yang terbaik untuk masyarakat Bengkulu. Program ini adalah salah satu bentuk perhatian pemerintah pusat untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Kami di DPRD akan terus berjuang agar program ini berjalan dengan baik di Bengkulu,” tutur Usin.

 

 

Editor: Nh

  • Bagikan