Bengkulu, Narasiberita.co.id.- Dua orang bocah SD asal Kelurahan Kandang, Kecamatan Kampung Melayu dinyatakan hilang sejak Selasa (16/4/2025) sore kemarin.
Korban pertama bernama Arjuna yang masih duduk di bangku kelas 2 SD, warga asal Perumahan Bumi Persada Indah RT 27 RW 05 Kelurahan Kandang.
Sedangkan temannya yang sampai hari ini juga ikut hilang bernama Abiyu (9) yang masih duduk di bangku kelas 3 SD, warga asal Rumah Dinas TNI AL RT 05, RW 05, Kelurahan Kandang.
Mendengar kabar ini, Pemerintah Kota Bengkulu melalui Dinas Sosial turun langsung ikut mencari dua bocah tersebut.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian Pemerintah Kota Bengkulu terhadap masyarakat yang sedang ditimpa musibah.
Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi meski belum sempat hadir di lapangan. Ia melakukan video call dengan keluarga korban dan memberikan dukungan moril serta mengirimkan doa agar keduanya cepat ditemukan.
“Bapak – ibu sabar dan terus berdoa. Kita bantu pencarian. Insya allah mereka dapat ditemukan. Anggota kami telah dikerahkan, dibantu anggota lainnya baik dari Lanal, Basarnas dan lainnya,” ucap Dedy.
Dalam pencarian, Dedy meminta Kepala Dinas Sosial Sahat MS untuk terus berkoordinasi dengan stakeholder terkait.
“Koordinasikan dengan Lanal, BPBD, Basarnas, Damkar, Tagana dan lainnya, kita maksimalkan pencarian,” pintanya.
Setelah waktu Mahgrib, tim Dinsos dan pihak lainnya membuka posko pencarian yang terletak di kantor Lurah Kandang tersebut bertujuan untuk memusatkan informasi tentang keberadaan 2 bocah yang hingga saat ini belum berhasil ditemukan.
“Menyikapi hilangnya dua anak SD, pemerintah Kota Bengkulu dalam hal ini Dinsos, BPBD, Damkar dan Tagana Kota Bengkulu membentuk posko untuk mencari keberadaan mereka berdua,” ungkap Sahat.
Pihaknya juga menyiapkan berbagai logistik untuk kebutuhan di posko selama pencarian dua bocah SD tersebut.
(NB)