Bengkulu, Narasiberita.co.id.- Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop-UKM) Kabupaten Mukomuko menginstruksikan kepada pengurus Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih untuk segera mempersiapkan enam gerai yang akan menunjang kegiatan operasionalnya.
Persiapan ini sangat krusial menjelang peluncuran resmi Koperasi Desa Merah Putih yang dijadwalkan pada 19 Juli 2025.
Kepala Dinas Perindagkop UKM Mukomuko Nurdiana, SE., MAP menjelaskan, setiap Koperasi Merah Putih di daerah ini diharuskan memiliki gerai yang mencakup kantor, gerai simpan pinjam, sembako, klinik, apotik desa, dan gudang.
“Semua gerai harus siap sebelum peluncuran,” tegas Nurdiana kemarin.
Peluncuran Koperasi ini akan dilakukan secara virtual melalui Zoom Meeting. Dimana Presiden RI Prabowo Subianto akan hadir.
Selain Kabupaten Mukomuko, Kota Bengkulu juga akan berpartisipasi dalam pertemuan tersebut, yang menandai langkah penting bagi pengembangan koperasi di Provinsi Bengkulu.
Lebih lanjut dikatakan, pemerintah daerah telah mengusulkan lima Koperasi Merah Putih dari daerah ini sebagai model percontohan. Koperasi-koperasi tersebut berada di Desa Lubuk Sanai II, Desa Lubuk Gedang, Desa Sumber Makmur, Desa Pulai Payung, dan Nelan Indah.
Untuk mendukung pelaksanaan dan operasional gerai-gerai ini, Koperasi Merah Putih tengah bekerja sama dengan pihak ketiga.
Modal awal akan berasal dari simpanan pokok dan simpanan anggota, serta dukungan penyertaan modal dari dana desa.
Sementara itu, untuk sumber modal tambahan dari perbankan, pihak koperasi masih menunggu pedoman dari Pemerintah Pusat.
Dalam persiapan ini, Koperasi Merah Putih juga diminta untuk menyiapkan papan nama dan identitas koperasi, serta ruang kantor yang diperlukan, termasuk papan pengurus untuk setiap koperasi.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan Koperasi Merah Putih dapat memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian lokal dan kesejahteraan masyarakat. (NB)
