Bengkulu, narasiberita.co.id.- Suasana haru dan semangat mewarnai acara serah terima jabatan (sertijab) Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Bengkulu yang digelar di Aula Sekretariat DWP Provinsi Bengkulu, Jabatan yang sebelumnya diemban Nehlawati Isnan Fajri kini resmi diteruskan kepada Junita Haryadi. Jumat (24/1/2025).
Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Penasehat DWP Provinsi Bengkulu, Haryadi, yang juga Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, serta sejumlah anggota DWP. Sertijab ini tak hanya menjadi simbol pergantian kepemimpinan, tetapi juga momentum untuk memperkuat komitmen organisasi dalam menjalankan program yang mendukung pembangunan daerah dan pemberdayaan perempuan.
Dalam sambutannya, Haryadi menyampaikan harapan besar kepada Junita Haryadi sebagai Ketua DWP yang baru. Ia menekankan pentingnya kekompakan dan kolaborasi di antara anggota organisasi untuk menjaga soliditas dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Saya berharap dengan dilantiknya Ketua yang baru, Dharma Wanita Persatuan Bengkulu semakin solid. Saling kompak, bekerja sama, saling mendukung, dan tidak saling menjatuhkan. Sebagai bagian dari keluarga besar Provinsi Bengkulu, kita harus menjaga kekompakan dan menjadi teladan, baik di lingkungan masyarakat maupun keluarga,” tegas Haryadi.
Ia juga mengapresiasi peran Dharma Wanita sebagai organisasi yang beranggotakan istri-istri ASN. Menurutnya, peran ibu-ibu Dharma Wanita sangat penting, tidak hanya dalam mendukung tugas suami, tetapi juga dalam menciptakan lingkungan sosial yang lebih harmonis.
Di sisi lain, Junita Haryadi, yang kini mengemban amanah sebagai Ketua DWP Provinsi Bengkulu, memberikan penghormatan khusus kepada Nehlawati Isnan Fajri atas dedikasi dan kontribusinya selama menjabat. Junita juga mengajak seluruh anggota untuk terus mendukung program-program organisasi secara berkesinambungan.
“Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Nehlawati atas pengabdiannya selama ini. Program-program yang telah dirancang tentu menjadi inspirasi bagi kami untuk terus melanjutkan dan mengembangkan,” ujar Junita.
Ia menekankan pentingnya kerja sama seluruh anggota DWP dalam menjalankan program utama yang menyentuh masyarakat, terutama di bidang pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan perempuan. “Dengan dukungan dan kekompakan, saya yakin Dharma Wanita dapat memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat Bengkulu,” tambahnya.
Selama ini, Dharma Wanita Persatuan Bengkulu dikenal aktif dalam berbagai kegiatan sosial. Beberapa program unggulannya meliputi pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi kreatif, penyuluhan kesehatan keluarga, dan dukungan pendidikan bagi anak-anak kurang mampu. Pergantian kepemimpinan ini diharapkan membawa energi baru untuk memperluas dampak program-program tersebut.
Junita menyampaikan, salah satu fokusnya adalah memastikan keberlanjutan program-program unggulan yang telah berjalan.
“Kami tidak hanya ingin melanjutkan, tetapi juga memperkuat program yang sudah ada agar lebih relevan dengan kebutuhan masyarakat saat ini,” katanya.
Ia juga mengisyaratkan rencana pengembangan program baru yang lebih inovatif. Salah satunya adalah pelatihan kewirausahaan bagi perempuan di pedesaan, dengan tujuan meningkatkan kemandirian ekonomi keluarga.
Acara sertijab ini menjadi ajang refleksi dan evaluasi bagi organisasi. Para anggota DWP yang hadir menyambut baik pergantian kepemimpinan ini dengan penuh antusiasme. Mereka berharap kepemimpinan Junita Haryadi mampu membawa semangat baru yang lebih progresif.
“Kami optimis, di bawah kepemimpinan Ibu Junita, Dharma Wanita Bengkulu akan semakin maju dan berkontribusi lebih besar, baik untuk anggota maupun masyarakat luas,” ujar salah satu anggota DWP yang hadir.
Sertijab ini juga diiringi dengan doa bersama, sebagai simbol harapan akan keberkahan dan kelancaran dalam menjalankan tugas baru. Suasana penuh keakraban tampak jelas di akhir acara, di mana para anggota saling memberikan ucapan selamat kepada Junita Haryadi.
Dharma Wanita Persatuan Bengkulu kini memasuki babak baru di bawah kepemimpinan Junita Haryadi. Dengan visi untuk menjadi organisasi yang solid, inovatif, dan berorientasi pada pemberdayaan perempuan, mereka diharapkan mampu menjawab tantangan zaman dan kebutuhan masyarakat Bengkulu.