Pemprov Bengkulu Ajak Semua Pihak Cegah Maraknya Judi Online di Kalangan Pelajar

  • Bagikan
Foto: Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu Saidirman

Bengkulu, Narasiberita.co.id- Tak bisa dihindari 2024 ada satu topik pembahasan yang panas saat ini dibicarakan oleh berbagai lapisan masyarakat yakni mengenai bahaya jeratan judi online bagi kalang remaja.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, Saidirman, mengajak orang tua, guru, dan masyarakat untuk bersama-sama mencegah maraknya judi online di kalangan pelajar.

“Kami sangat prihatin dengan meningkatnya kasus pelajar yang terlibat dalam perjudian online. Ini harus menjadi perhatian serius, karena dampaknya sangat buruk terhadap perkembangan karakter, konsentrasi belajar, dan masa depan mereka,” ujar Saidirman, Kamis (19/12/2024).

Artikel Lainnya :  Akses Ekonomi Bengkulu Terganggu, Wapres Gibran Tinjau Lokasi Pendangkalan Alur Pulau Baai

Kepala Dinas meminta kepala sekolah, guru, dan pembina ekstrakurikuler untuk aktif memberikan edukasi dan pengawasan ketat kepada siswa mengenai bahaya judi online.

Guru dan tenaga pendidik juga diimbau untuk melibatkan siswa dalam berbagai kegiatan positif seperti olahraga, seni, atau keterampilan lainnya yang dapat mengalihkan perhatian mereka dari aktivitas tidak produktif.

“Setiap sekolah diharapkan memberikan edukasi kepada siswa tentang dampak negatif perjudian online, baik dari sisi hukum maupun sosial dan ekonomi mereka. Ini penting untuk mencegah keterlibatan mereka sejak dini,” katanya.

Selain pengawasan di sekolah, Saidirman menekankan pentingnya peran orang tua dalam mengawasi aktivitas anak-anak di rumah, terutama terkait penggunaan internet dan media sosial.

Artikel Lainnya :  ASN Diingatkan Harus Profesional Menghadapi Transisi Kepemimpinan di Provinsi Bengkulu

Orang tua juga diharapkan dapat memberikan waktu lebih banyak untuk mendampingi anak, mengarahkan mereka ke aktivitas yang membangun, dan menanamkan nilai-nilai positif dalam kehidupan sehari-hari.

“Bangun komunikasi dengan anak untuk memahami masalah atau tekanan yang alami, sehingga mereka tidak rentan terhadap godaan judi online. Pastikan mereka menggunakan internet secara bijak dan menghindari situs atau aplikasi yang mencurigakan,” jelasnya.

Kepada siswa, Saidirman memberikan pesan tegas untuk menghindari perjudian online dalam bentuk apapun.

“Judi online hanya akan membawa kerugian dan menghancurkan masa depan kalian. Manfaatkan waktu dan potensi kalian untuk hal-hal positif yang dapat membawa kebanggaan bagi diri sendiri, keluarga, dan lingkungan,” pesannya. (Afs)

  • Bagikan