Mukomuko, Narasiberita.co.id.-Seorang pria paruh baya tanpa identitas menjadi bulan-bulanan warga setelah diduga mencoba membawa kabur sebuah kendaraan roda empat, pada Rabu (11/12/2024).
Kejadian ini berlangsung di Desa Arga Jaya, Kecamatan Air Rami, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.
Kronologi Kejadian Kepala Desa Arga Jaya, Janu Sutopo, menjelaskan bahwa insiden tersebut bermula saat Tukimin (45), pemilik kendaraan, memarkir mobilnya di sekitar pasar mingguan desa, Mobil tersebut ditinggalkan dengan posisi kunci masih tergantung di dalamnya.
“Saat korban kembali ke mobilnya, ia mendapati seseorang berada di dalam kendaraan dan bersiap untuk pergi. Orang tak dikenal tersebut langsung tancap gas ke arah Air Muring,” ujar Janu.
Mengetahui hal tersebut, warga yang berada di sekitar pasar spontan melakukan pengejaran. Dalam upaya melarikan diri, pria yang mengemudikan mobil sempat memepet sepeda motor warga hingga akhirnya mobil tergelincir ke dalam parit di luar area beraspal.
“Karena emosi, warga sempat menghakimi pelaku sebelum akhirnya menyerahkannya ke Polsubsektor Air Rami,” tambah Kades.
Korban Memilih Tidak Melapor
Setelah diamankan, terungkap bahwa pria tersebut diduga merupakan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Hal ini menjadi alasan Tukimin untuk tidak melanjutkan proses hukum.
“Korban menganggap pelaku adalah orang dengan gangguan jiwa, sehingga ia memutuskan untuk tidak membuat laporan,” kata Janu.
Kapolsek Ipuh, Iptu M. Setya Yuli, membenarkan keputusan korban untuk tidak melanjutkan kasus ini.
“Pihak korban sudah memaafkan, jadi tidak ada laporan resmi yang dibuat,” ungkapnya.
Atas kejadian ini Kepala Desa Arga Jaya mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menjaga keamanan barang pribadi.
“Kejahatan terjadi karena adanya kesempatan. Saya harap warga tetap waspada dan melindungi harta benda serta keluarga dari orang-orang yang berniat jahat,” ujar Janu Selaku kades arga jaya.
Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat untuk tidak meninggalkan kendaraan dalam keadaan tidak aman, terutama di area publik seperti pasar.
(Ida)