699 Pejabat di Lingkup Pemkot Bengkulu Ikuti Asesmen

Bengkulu, Narasiberita.co.id.- Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari itu dilaksanakan di ruang Hidayah I, kantor Walikta Bentiring, Selasa (30/9/2025).

Asesmen ini terdiri dari pejabat administrator (149 orang), pejabat pengawas (196 orang), Kepala SMP (24 orang), kepala SD (80 orang), Kepala Puskesmas (19 orang), serta pejabat fungsional (231 orang).

Materi asesmen tersebut meliputi tes psikotes dan tes reflektif. Tujuannya untuk melakukan pemetaan kompetensi dan potensi ASN Pemkot guna mendukung pengembangan karier, penempatan jabatan yang sesuai, serta pengambilan keputusan objektif dalam manajemen talenta ASN.

Pemkot Bengkulu: Kenyamanan Wisatawan Jadi Prioritas

30/09/2025

Diketahui pada hari pertama, asesmen diikuti oleh seluruh Kepala Sekolah SD dan SMP se-Kota Bengkulu serta seluruh Kepala Puskesmas.

Melalui asesmen ini, Dedy berharap bisa menjaring dan memastikan kualitas Kepala Sekolah dan Kepala Puskesmas yang ada di Kota Bengkulu.

Walikota Dedy Wahyudi Targetkan Pembangunan Belungguk Point Akhir Tahun Selesai Sesuai Spek

29/09/2025

“Intinya kita ingin mencari calon-calon kepala sekolah yang memang punya kemampuan, inovasi, lalu bisa membawa anak anaknya menjadi pintar. Puskesmas juga demikian, saya ingin mencari beberapa Kepala Puskesmas yang bekerja dengan ikhlas, mampu memberikan karya terbaik bagi daerah,” tegasnya.

Selain itu, asesmen dilakukan guna menentukan kebijakan Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK), Walikota Bengkulu dan dilangsungkan secara transparan.

Oleh karena itu, Walikota dapat mengukur kemampuan individu pegawai terhadap standar kompetensi jabatan dan tujuan organisasi, termasuk para Kepsek dan Kapuskes.

“Saya tengok juga nanti kanan-kiri hasil individuny. Misal hasil dengan BKPSDM, Sekda, kemudian stakeholder yang lain. Bagaimana kepala sekolah ini, bagaimana kapuskes ini, jadi ada banyak variabel yang akan menjadi penentuan,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala BKPSDM Kota Bengkulu Achrawi dalam laporannya menyampaikan, tujuan utama asesmen ini adalah untuk meningkatkan kompetensi ASN, memetakan potensi pegawai agar ditempatkan pada jabatan yang sesuai, serta menjadi dasar pengembangan karier dan promosi jabatan.

“Asesmen ini juga membuktikan bahwa ASN Kota Bengkulu memiliki kualitas dan profesionalisme yang dibutuhkan untuk memberikan pelayanan publik yang baik dan optimal,” jelasnya. (NB)